Minggu, 27 Desember 2015

Metromini Mogok Massal Besok, Ahok: Silakan Saja Daripada Bunuh Orang

 

Jakarta - Sejumlah Metromini dari berbagai trayek berencana akan melakukan mogok massal Senin (21/12). Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tidak khawatir dengan hal itu.

"Kalau mau mogok silakan mogok, daripada kita bikin mogok waktu bunuh orang,"  ujar Gubernur DKI Jakarta yang akrab disapa Ahok, di Planet Futsal, Jl HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Minggu (20/12/2015). 

"Solusi sudah kita tawarkan dua tahun lalu. Mereka itu silakan kami bayar rupiah per kilometer. Sopir Anda digaji 2 kali UMP. Supaya enggak kebut-kebutan kejar penumpang, (jadi) enggak ada penumpang jalan terus. Sudah kita tawarkan," paparnya.

Kalau mogok nanti masyarakat yang biasa menggunakan jasa Metromini bagaimana?  Ahok menjawab pihaknya akan menyiapkan bus tambahan.

"Biarin aja (mogok) daripada ada yang meninggal. Kita akan tambah bus aja. Liburan sekolah mau liburan akhir tahun, lu mogok aja kaya alien," ungkap Ahok.

Ahok menyebut ada 600 bus baru dari Kementerian Perhubungan. Kemudian, minggu depan akan ada 350 unit Kopaja yang saling terintegrasi dengan Transjakarta.

"Saya bilang ke Metromini kalau PT enggak jelas, kamu numpang aja ke Kopaja. Alasan kan cuma buat isi perut kan? Ngapain sih mempertahankan urusan Metromini kalau memang dia enggak bisa urusin kita," ucap Ahok.

Sementara itu, sebagian masyarakat ada yang mendukung Metromini melakukan mogok massal besok hari. Ahok pun menilai bagus respon masyarakat yang mendukung hal tersebut.

"Bagus," kata Ahok ketika mendengar respon masyarakat seperti itu.

sumber : detik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar